ABAH SUGIONO UNTUK SIDOARJO YG LEBIH BERSIH
Kalau kita bicara tentang Bakal Calon Bupati Sidoarjo 2024, mungkin saja pemikiran kita terbawa pada pemandangan di tepian jalan yakni banyaknya gambar gambar banner Bacabup maupun Bacawabup.
Ini bukanlah fenomena aneh, akan tetapi realitas yang lazim saja pada momentum menyongsong pelaksanaan regulasi demokrasi – kontestasi elektoral Pilkada. Dimanapun itu, termasuk di Sidoarjo.
Ada beberapa nama figur, baik itu Bacabup maupun Bacawabup Sidoarjo yang bannernya sudah mejeng narsis di tepian jalan. Antara lain ada bannernya H. Subandi, H. Usman, Achmad Amir Aslichin, Hj. Mimik Idayana, Khulaim Junaidi dan ada beberapa yang lain.
Diantara deretan nama nama itu, ada figur Bakal Calon Bupati yang memiliki contrasting value yang menonjol yakni Abah Sugiono, itu jika dibandingkan demgan para Bakal Calon lain yang figurnya biasa biasa saja.
Salah satu hal yang contrastingnya menonjol adalah bahwa Abah Sugiono adalah figur Bacabup yang bersih. Tidak memiliki catatan kasus dimasa lalu. Bahkan tidak ada catatan pernah kalah dalam suatu kontestasi elektoral. Misal pernah kalah dalam Pilkada ataupun kalah dalam Pileg.
Abah Sugiono adalah Bacabup dari unsur Pengusaha Sukses, bukan pemain politik. Nawaitunya untuk berkenan maju dalam Pilkada Sidoarjo adalah senata mata ingin membangun Sidoarjo dengan lebih bersih.
Dari sisi Popularitas memang masih lebih unggul Bakal Cabup lain yang memang pemain pemain lama. Namun Popularitas tidaklah selalu linier dengan elektabilitas.
Sebagai figur yang bersih serta mumpuni baik dalam kapasitas dan kompetensi sebagai Bacabup, tokoh yang Priyayinya andhab asor, rendah hati, santun dan prejengannya sumringah ganteng ini, tentu bisa jadi pada saatnya setelah memperoleh Rekom Partai maka elektabilitasnya akan melejit. Bahkan Abah Sugiono ini sudah dianggap sebagai BACABUP REFERENSI WONG CILIK.
